Nusa Tenggara Timur Pemerintahan Uncategorized

FOKMAP NTT : Gubernur Papua Lukas Enembe Belum Terbukti Bersalah

BERITA OPINI.ID, NUSA TENGGARA TIMUR-Mahasiswa Papua yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Papua (FOKMAP- NTT) tidak menerima penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe secara paksa oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), karena dianggap belum dinyatakan resmi bersalah di mata hukum.

Ketua FOKMAP NTT, Anis Tinal menyatakan bahwa dalam kasus ini belum ada bukti yang jelas dari KPK. “Karena itu kami, Mahasiswa maupun Masyarakat Papua masih dalam menolak keras penangkapan bapak Lukas Enembe oleh KPK. Jika bapak Lukas Enembe terbukti atau dinyatakan salah di mata hukum, kami siap menerima itu semua,”  ujar Anis.

Sejak menjabat sebagai Gubernur Papua pada tahun 2013, Lukas Enembe dikenal sebagai pejabat beprestasi. Ia berjanji akan membangun Papua agar tidak ketingalan dengan daerah- daerah lain di Indonesia. Juga Gubernur Papua ini selalu memperhatikan pendidkan di tanah Papua. Bahkan Gubernur setiap tahun ratusan mahasiswa Papua diberikan beasiswa untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia.

“Gubenur Lukas Enembe dalam memimpin Papua sudah melakukan banyak hal, maka dari itu masyarakat kecewa atas penengkapan Lukas Enembe secara paksa oleh KPK tanpa bukti yang belum jelas. Selain itu, Lukas Enembe dalam kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk proses secara hukum tetapi tetap dilakukan penangkapan paksa oleh KPK,”  pungkas pria kelahiran Manokwari tersebut.

“Harapan kami mahasiswa Papua yang tergabung dalam FOSMAP NTT, jika Lukas Enembe terbukti dalam kasus korupsi maka pihak yang berwajib segerah memberikan sanksi sesuai Undang – Undang yang berlaku, dan jika tidak terbukti segerah lepaskan Lukas Enembe untuk terus membangun Papua sesuai dengan janji demi Masyarakat Papua yang lebih sejahtera,” tandas Mahasiswa semester 8 ini.

Apabila Lukas Enembe terbukti bersalah, pihaknya berharap agar figur yang menggantikan tidak seperti Lukas Enembe dan tetap kerja demi Masyarakat Papua yang sejahtera. Karena Papua dikenal sebagai pulau yang sangat berlimpah kekayaan alam, oleh karena itu Pemerintah Papua harus segera mengelola Tanah Papua demi masyarakatnya.

“Saya menghimbaukan kepada mahasiswa maupun masyarakat Papua untuk menunggu keputusan dari KPK dalam proses penangan kasus korupsi bapak Lukas Enembe dan saipapun yang akan mengantikan Lukas Enembe nanti, itulah yang Tuhan percayakan maupun kita (Masyarakat Papua, Red) untuk membangun Tanah Papua yang lebih baik, ” tutupnya. (Saulus Ngabi Nggaba)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *