BERITAOPINI.ID, KALIMANTAN BARAT | Rencana Pembangunan Jembatan Garuda yang sudah sampai pada tahapan akhir yaitu persetujuan dari kementerian PUPR perlu menjadi pertanyaan besar, segala bentuk kesepakatan Pemkot dengan investor yang masih belum dibuka ke publik semestinya disampaikan, dari bentuk kepemilikan nantinya, panjang dan luas jembatan serta garis besar pembagian anggaran yang keluarkan untuk pembangunan jembatan tersebut.
Pembangunan ini juga semestinya diawasi dengan ketat oleh Pemerintah Pusat karena pembangunan terbilang sangat besar jika hanya di serahkan kepada cakupan wilayah setingkat kota.
“Satu satunya informasi terkait pembangunan jembatan ini hanya melalui media sosial Pemkot dan beberapa portal media yang hanya mencantumkan jumlah keseluruhan anggaran tapi tidak dengan segala bentuk kesepakatannya, rencana pembangunan ini perlu diawasi seluruh elemen masyarakat sehingga tidak menimbulkan masalah dikemudian hari, ” Dheova Situmorang Ketua DPC GMNI Kota Pontianak. (Francis Michelangelo Repo).
