Ketua Harian Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Kebumen, Priyambodo berharap adanya Gelanggang Olahraga (GOR) yang representatif yang bisa digunakan untuk event olahraga bertaraf nasional.
Dirinya mengungkapkan Kebumen saat ini banyak memiliki atlet nasional dari berbagai cabang olahraga yang masih eksis. Misalnya di cabang olahraga bola voli, setidaknya ada 4 atlet asal kebumen yang saat ini tengah berkarir di Proliga yang merupakan kasta tertinggi liga voli profesional di Indonesia.
Keempat atlet tersebut diantaranya Sigit Ardian dan Wismoyo Jati yang bermain untuk tim Palembang Bank Sumsel Babel, Musabihan di Lavani Jakarta dan Hayun muhammad di tim Surabaya Samator.
"Bahkan Sigit Ardian merupakan satu-satunya atlet timnas voli asal Kebumen yang pernah mengikuti ajang Sea Games tiga kali, ini tentunya suatu kebanggan untuk Kebumen "kata Priyambodo (Minggu 12-1-2025).
Priyambodo mengaku Kebumen banyak sekali memilki atlet potensial yang bisa dipoles dan di asah agar menjadi atlet profesional. Namun butuh adanya sarana prasarana yang dapat menunjang kemajuan olahraga di Kebumen.
"Saya berharap sekali ada GOR yang bagus yang representatif untuk bisa digunakan atlet baik untuk pemusatan latihan ataupun menggelar event-event bertaraf profinsi maupun nasional, "ungkap Priyambodo.
Menurutnya di Kebumen sendiri memang sudah banyak GOR dibangun, namun belum memenuhi standar. Sehingga tidak mungkin untuk menggelar event-event besar olahraga dalam ruangan (indoor).
"Kita butuh sekali GOR yang representatif, standarnya minimal bisa menampung 2.000 penonton dan juga fasilitas yang memadai. Dan nantinya GOR seperti ini bisa digunakan untuk segala jenis olahraga indoor, "lanjutnya.
Dalam hal ini dirinya mengungkapkan perlu adanya perhatian dari pemerintah kabupaten (pemkab) karena selain untuk mengangkat prestasi juga nantinya akan meningkatkan perekonomian.
"Perlu adanya kepedulian dari pemkab kedepannya, dengan Gor yang memenuhi standar bis menggelar berbagai event olahraga dan juga umkm bisa ikut berkembang, "pungkasnya. (*)