BERITAOPINI.ID, SIMALUNGUN | Pemerintah Kabupaten Simalungun bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan masyarakat telah mengadakan acara Perayaan Paskah Oikumene pada hari Jumat, 12 Mei 2023 yang berpusat di Lapangan Umum Tiga Runggu, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun
Acara keagamaan umat Kristiani tersebut mengangkat tema “Ia mendahului kamu ke Galilea. Jangan takut (Matius 18:7,10)”, dengan sub tema “Menghadapi berbagai keadaan hidup dan dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab, Pemerintah Kabupaten Simalungun bekerja sama dengan masyarakat untuk merasakan kuasa kebangkitan Yesus Kristus dengan hidup berani bertindak, pantas berkata, dan tuntas berkarya”.
Ibadah Paskah Oikumene dipimpin oleh Ephorus HKI, Pdt Firman Sibarani. Acara tersebut dihadiri oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP) PKK Kabupaten Simalungun, Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat, Kecamatan Purba, Kodim 0207/SML, Pemkab Simalungun, dan Polres Simalungun. Selain itu, acara tersebut juga diisi dengan lagu-lagu pujian, koor, dan vokal group.
Kapolres, AKBP Ronald FC Sipayung sebagai Ketua Umum Panitia melaporkan, bahwa tujuan dari Perayaan Paskah Oikumene ini sejalan dengan makna tema, yaitu sebagai reintrospeksi hati dan fikiran dalam hidup, dengan meneladani Yesus Kristus dan pengorbanannya di Kayu Salib, serta memperingati kebangkitannya dari kematian.
“Peringatan ini menjadi harapan bagi kita orang percaya untuk dapat memperbaiki diri dalam menjalani Kehidupan dengan memperlihatkan kasih dan pengampunan kepada sesama manusia,” kata Ronald.
Sedangkan Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga menyampaikan dalam sambutannya bahwa Kabupaten Simalungun merupakan daerah yang besar dan memiliki banyak perbedaan, namun masyarakatnya memiliki rasa kesadaran akan rasa persatuan dan kesatuan, serta semangat persaudaraan atas keberagaman tersebut.
“Momen Paskah ini merupakan sesuatu momen yang sangat luar biasa bagi kita umat kristiani,” ujarnya.
Bupati juga mengajak kepada seluruh masyarakat melalui perayaan Paskah agar sama-sama bersinergi dan membangun komunikasi yang baik.
“Tidak ada yang mustahil bagi Tuhan, kalau kita tetap setia untuk melakukan dan melaksanakan seluruh kehendak Nya dan seluruh firman Tuhan yang disampaikan oleh Pendeta. Pasti kita akan diberikan waktu yang terbaik, dan terindah,” ucap Radiapoh.
Perayaan Paskah Oikumene ditandai dengan pemberian tali asih dan bingkisan kepada 50 orang anak yatim dan difabel oleh Bupati bersama istri, Kapolres, mewakili Dandim 0207/SML, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), Sekretaris Daerah (Sekda), Esron Sinaga bersama istri dan Pengkhotbah, serta perwakilan undangan. (Dean FC)