BERITAOPNI.ID, SAMOSIR | Terjadinya longsong di Kecamatan Sianjur Mula-mula di perkirakan terjadi pada pukul 00:30 pada hari Rabu (03/23).
Menurut penduduk disana pada tengah malam itu terdengar suara arus sungai yang kuat, seketika penduduk pun penasaran dan memutuskan keluar rumah untuk melihat apa yang terjadi.
Ketika para penduduk keluar mereka panik melihat bahwa air sudah mulai naik ke permukaan dan kemungkinan akan menyebabkan terjadinya banjir. Dan benar saja pada jam 02:00 volume air sudah mulai naik dari biasanya.
Tragedi ini juga di respon cepat oleh satuan Polres Samosir dengan memberikan bantuan berupa sembako yakni Beras, Telor, indomie, dan berbagai jenis makanan lainnya. Berikut ini keterangan Korban dari tragedi yang terjadi di Kec Sianjur Mula-Mula Kabupaten Samosir.
“Pada malam itu kira-kira pukul 00.30 Wib , saya mendengar suara arus sungai yang kuat, sehingga saya lari keluar rumah. Sesampainya diluar rumah saya melihat posisi mobil pick up hitam milik saya sudah dalam posisi miring mengarah kedanau. Pada saat itu saya panik dan membangunkan 4 orang anak saya dan mengajak mereka kerumah mertua di tulas menggunakan kareta,” ujur Korban yang bernama Juita
Sempat melihat kebelang juita masih melihat jembatan nya utuh tapi setelah kepulangan nya dari rumah mertua dia sudah tidak dapat lagi melihat jembatan tersebut.
“kira-kria jam 02:00 saya melihat rumah saya sudah roboh dan mobil pick up saya juga sudah tidak berada di tempatnya lagi. Pada saat saya menuju ke rumah mertua saya masih melintasi jembatan yang saya gunakan ketika mengendarai kereta saya tetapi setelah saya ingin kembali kerumah saya sudah tidak lagi melihat jembatan tersebut karena sudah tertimbun tanah,” sambung Juita.
Kapolres Samosir menyerahkan bantuan kepada korban longsor dan menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa polres turut merasakan kesedihan yang dialami oleh warga Desa Siboro.
“Kami keluarga Besar Polres Samosir Turut Merasakan Kesedihan Keluarga Saat ini, Kondisi alam saat ini tidak bisa diprediksi. Saat ini kita sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Samosir terkait Hanyutnya Dua Mobil upaya untuk melakukan pencarian. Terlepas dari pada materi yang hilang lebih terpenting keselamatan jiwa. Bantuan ini semoga dapat meringankan ibu dan keluarga. Semoga tetap kuat dan sabar dalam menghadapi kehidupan ini, “ucap Kapolres Samosir Yogie. (Y. Silalahi)