BERITAOPINI.ID, NUSA TENGGARA TIMUR- Mahasiswi sekaligus anggota Komunitas donasisampahmu.id Kota Kupang, Matilda B. H. Jelin salah satu perwakilan peserta bawa ide dari Nusa Tenggara Timur dengan menyoroti penggolaan sampah di Kota Kupang.
“Saya merasa kita perlu sama-sama mencari solusi untuk membangun negara ini dengan bebas dari sampah. Kita anak muda mempunyai ide-ide yang sangat luar biasa tapi belum ada kontribusi yang kita berikan kepada masyarakat, ” ujar Matilda.
Menurut data pengunaan sampah Kota Kupang mencapai 200 ton per hari. Hal tersebut menurut Matilda, perlu cepat ditangani sehingga generasi penerus bisa bebas dari masalah sampah Kota Kupang.
“Apalagi di Kota Kupang tempat pembuangan sampah ini hanya satu di TPA Alak. Oleh sebab itu, kami dari Komunitas sampahmu.id Kota Kupang mengajak generasi harus mengembangkan ide pengelolaan sampah, Komunitas kami juga terus menerus memberikan edukasi kepada masyarakat supaya bisa mengurangi sampah di Kota Kupang, ” anjut Anggota Himpunan Mahasiswa Pencinta Alam ini.
Matilda akan mempresentasikan ide tersebut di Jakarta pada 14 Februari 2023 mendatang karena termasuk dalam 100 orang peserta yang lolos dari 500 orang peserta di seluruh Indonesia.
“Harapan saya maupun komunitas semoga ide bisa diterima dan bisa dikembangan ketika kembali ke NTT. Karena ini masalah yang sangat serius di Kota Kupang dan juga kami mempunyai kerinduan besar untuk membuka TPA baru di Kota Kupang.
Selain itu saya berharap agar pembuangan sampah di Kota Kupang memiliki sistem daur ulang supaya bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat Kota Kupang, ” tutupnya. (Saulus Ngabi Nggaba)