Setelah beredar vidio di media sosial seorang Oknum Polisi yang bertugas di salah satu polres yang ada di Provinsi Sumatera Selatan, diduga menendang pemotor di Kota Prabumulih akhirnya dilakukan hukum secara kekeluargaan di Polres Prabumulih (13-1-2025).
Hal itu di ungkap Wakapolres Prabumulih Kompol Eryadi Yuswanto saat Press Release kedua belah pihak bersepakat telah berdamai dan tidak memperpanjang masalah tersebut.
Dalam Press Release yang di gelar Polres Prabumulih di ungkapnya, Jauhari sedang melintas dari arah prabumulih menuju ke palembang, namun Jauhari diduga ragu sehingga menyebabkan motornya bertabrakan dengan anggota Polres Prabumulih, Senin (13-1-2025).
"Iptu Yunus mengendarai motor Blade BG 2404 CU yang datang dari arah Palembang. Dikarenakan jarak sudah dekat sehingga tidak bisa mengelak dan terjadi tabrakan, "ungkapnya.
Akibat kejadian tersebut, kondisi korban mengalami dislokasi bahu sebelah kiri, luka bibir, pendarahan yang terjadi di hidung, yang rencana akan di operasi dan sedang dirawan di rumah sakit umum daerah Prabumulih. Untuk pembiayaan rumah sakit ditanggung oleh Kapolres Prabumulih
Sedangkan kondisi YN mengalami tangan kanan patah, tulang rusuk retak, dan kepala ada luka robek.
"Korban yang mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Kota Prabumulih dan kendaraan diamankan ke di Kantor Satlantas Polres Prabumulih, "jelasnya waka polres.
Sementara itu, pihak Polres Prabumulih melalui humasnya menyebut akan memproses yang bersangkutan sesuai aturan yang berlaku. (Sybr)
