Example floating
Example floating
Example 468x60 Example 468x60 Example 468x60
BeritaKota PalembangSumatera Selatan

IPNU Bersama IPPNU Palembang Sosialisasi Literasi Bahaya Narkoba, Judol dan Pinjol di Kalangan Pelajar

101
×

IPNU Bersama IPPNU Palembang Sosialisasi Literasi Bahaya Narkoba, Judol dan Pinjol di Kalangan Pelajar

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BERITAOPINI.ID PALEMBANG SUMSEL | Dalam upaya meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap bahaya penggunaan Narkoba, Judol dan Pinjol, Pembangunan Institute bekerjasama dengan PC IPNU dan IPPNU Kota Palembang menyelenggarakan seminar pelajar dengan tema “Hidup Tenang, Prestasi Gemilang : Tanpa Narkoba, Judi Online dan Pinjaman Online”, di halaman Sekolah SMA NU Kota Palembang, pada Kamis (31/07/2025).

Adapun Ketua PC IPNU Palembang Muhammad Arif Rizki dalam sambutannya mengucapkan terimakasih banyak kepada pihak terkait yang telah mendukung acara seminar ini, terkhusus kepada tuan rumah SMA NU kota Palembang.

“Seminar ini diharapkan mampu memberikan literasi kebaikan bagi para pelajar sehingga dapat menekan angka pengguna narkoba, pinjol dan judol di generasi muda,” ujarnya.

Kasi Kurikulum dinas pendidikan palembang yang mewakili Walikota Palembang, Zuhdi Boy, M.Pd dalam menyampaikan sambutannya juga, seminar ini penting karena isu narkoba, judol dan pinjol merupakan isu nyata dalam kehidupan masyarakat dan sasarannya tepat yaitu kepada para pelajar.

“Pemkot palembang mendorong masyarakat harus berani mengatakan untuk menolak secara tegas kehadiran narkoba dan judol,” katanya.

Selanjutnya sambutan dari P2M BNN Sumsel, Widia Arsita, S.KM mengingatkan bahwa bahaya narkoba dapat merusak generasi muda Indonesia.

“Dampak narkoba dapat merusak Kesehatan, Psikologi dan sosial, Keamanan, Produktivitas dan Ancaman pidana, adapun strateginya ada Pencegahan, Pemberantasan dan Rehabilitasi,” pungkasnya.

Lalu adapun sambutan Staff Senior Pengawasan PEPK dan Edukasi Perlindungan Konsumen OJK Sumsel, Juan Al-Ghifari, S.E mengingatkan untuk pentingnya pemahaman dalam pengelolaan keuangan, memberi contoh generasi muda harus bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan.

“Mana yg harus di dahulukan dan mana yg bisa ditunda jika keterbatasan keuangan agar terhindar dari pinjol harus bisa menyesuaikan antara kebutuhan dan keinginan,” ucapnya.

Lanjut pesan dari Kasi PD Pontren Kemenag Kota Palembang, H.Kiagus Faisal, S.Ag, M.Pd.I mengingatkan bahwa pemuda hari pemimpin masa depan, jadi janganlah para pemuda merusak dirinya sendiri karena narkoba, pinjol dan judol.

“Dalam pandangan agama narkoba itu hukumnya haram, kecuali dalam keadaan darurat maka hukumnya mubah,” ungkapnya.

Selanjutnya pesan dari Kabid Ekonomi Sosial Budaya Kesbangpol Sumsel, Irwan Ridwan, S.H, M.M menyampaikan pemerintah sumsel berkomitmen mendukung segala bentuk upaya pemberantasan narkoba dan judi online, karena narkoba dan judol jelas berdampak buruk bagi generasi bangsa.

“Pemprov sumsel berkolaborasi dengan instansi terkait untuk mengawal penegakan hukum bagi masyarakat atau pemuda yang terjerumus kedalam itu,” bebernya.

Terakhir sambutan yang disampaikan oleh Ketua Bidang 7 BPD HIPMI Sumsel, Muhammad Mufasih, S.ST., M.SI., C.HRM., C.DMS, memberikan tips dan trik supaya tidak terjerat dengan narkoba dan judol.

“Memperbanyak aktivitas positif dan Memperbanyak literasi tentang bahaya narkoba, judol dan pinjol,” tutupnya.

Pada kegiatan seminar pelajar ini dihadiri oleh narasumber dari, H. kiagus faisal, S.Ag. M.Pd.I, Kasi PD Pontren Kemenag Kota Palembang, Irwan Ridwan S.H, M.M, Kabid Ekonomi Sosial Busaya Kesbangpol Sumsel, Muhammad Mufashih, S.ST., M.SI., C.HRM., C.DMS, ‎Ketua Bidang 7 BPD HIPMI Sumsel, Widia Arsita, S.KM, P2M BNN Sumsel, dan Juan Al gifari, S.E, OJK Sumsel Staf Senior Pengawasan PEPK dan Edukasi Pelindungan Konsumen.

Example 300250 Example 468x60 Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *