BERITAOPINI.ID PURBALINGGA JATENG | Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Banyumas Raya menetapkan program kerja tahunan dan sikap politik dalam rapat kerja di Universitas Perwira Purbalingga, Kamis (14/8/2025). Forum ini dihadiri sekitar 55 mahasiswa dari 20 perguruan tinggi di Banjarnegara, Cilacap, Brebes Selatan, Purbalingga, dan Banyumas.
Koordinator Pusat BEM Banyumas Raya sekaligus Presiden Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman, Hafidz Baihaqi, menyebut rapat kerja menjadi ajang konsolidasi gerakan mahasiswa di wilayah eks Karesidenan Banyumas.
“Kami ingin forum ini tidak hanya fokus menyikapi isu, tapi juga melaksanakan program pengabdian masyarakat yang nyata,” tegasnya.
Presiden Mahasiswa Politeknik Madyathika Purbalingga, Agil Prianto, memaparkan dua program prioritas yang disepakati. Pertama, evaluasi 100 hari kerja kepala daerah di masing-masing wilayah, diikuti audiensi dan aksi lanjutan bila diperlukan.
Kedua, regenerasi kepengurusan BEM agar transisi kepemimpinan berjalan mulus.
Isu strategis daerah yang dibahas meliputi pungutan liar/premanisme, infrastruktur dan pariwisata terbengkalai, maraknya pernikahan dini, dan transparansi anggaran desa.
Sementara isu nasional mencakup royalti hak cipta LMKN, regulasi kecerdasan buatan (AI), dan dugaan kriminalisasi masyarakat sipil termasuk kasus Tom Lembong.
Dalam ranah sikap politik, BEM Banyumas Raya menyepakati empat poin utama:
- Mendesak Pengadilan Negeri Semarang memberi putusan adil bagi peserta aksi May Day di Semarang.
- Mengutuk tindakan represif aparat pada peristiwa 13 Agustus di Pati.
- Menolak revisi Kitab Hukum Acara Pidana (KHAP) yang minim partisipasi publik.
- Mengecam pendirian enam Kodam baru oleh Presiden Prabowo yang dinilai memperluas peran militer di ranah sipil.
Daftar perguruan tinggi yang hadir:
Universitas Perwira Purbalingga, Universitas Amikom Purwokerto, Politeknik Banjarnegara, STMIK Banjarnegara, STAI Banjarnegara, STIT Banjarnegara, STIE Taman Siswa Banjarnegara, Universitas BSI Purwokerto, Universitas Wijaya Kusuma Purwokerto, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto, Politeknik Negeri Cilacap, Telkom University Purwokerto, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Peradaban, STIKES Ibnu Sina Ajibarang, STMIK Widya Utama Purwokerto, UIN Saizu Purwokerto, STKIP Darussalam, Politeknik Madyathika Purbalingga, dan Universitas Al Irsyad Cilacap.