Example floating
Example floating
Example 468x60 Example 468x60 Example 468x60
BeritaJawa TengahKota Surakarta

Bawa Semangat Kepahlawanan, Sigrak Joyosuran Tegas Perangi Narkoba, Walikota Astrid Widayani Beri Apresiasi

21
×

Bawa Semangat Kepahlawanan, Sigrak Joyosuran Tegas Perangi Narkoba, Walikota Astrid Widayani Beri Apresiasi

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BERITAOPINI.ID SURAKARTA JATENG | Lembaga Aksi Gerakan Joyosuran Bebas Narkoba (Sigrak) menggelar seminar mencegah Narkoba di Aula Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta pada Minggu (23/11/2025). Kegiatan yang bertajuk ‘Membawa Cinta dan Semangat Para Pahlawan Pemuda Pasar Kliwon Bebas Narkoba,” ini mempunyai semangat dan sikap atas peredaran Narkoba di Surakarta.

Kegiatan yang juga menggelar seminar ini, mengundang Badang Narkotika Nasional (BNN) Kota Surakarta dan Polresta Surakarta. Wakil Walikota Surakarta Astrid Widayani dan beberapa anggota dewan dari pelbagai fraksi turut hadir membersamai acara tersebut.

Lukas Suryantoro selaku ketua Sigrak Bersama menandaskan bahwa keberadaan organisasi pimpinannya itu, punya visi besar untuk menyuarakan kepada masyarakat Joyosuran jangan sampai mencicipi Narkoba.

“Sigrak menjadi bagian kepedulian kita untuk warga Joyosuran, Pasar Kliwon. Pertahun 2023-2024, saya mendapatkan data pengguna narkoba penggunanya naik,” paparnya saat menyampaikan sambutan.

 

Sigrak yang didirakan pada Februari lalu, tercatat telah melakukan partisipasi aktif. Dalam sepak terjangnya, Sigrak telah menyuluh dari tingkat Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW) sampai Karangtaruna maupun PKK.

 

“Kurang lebih tujuh puluh titik, di Pasar Kliwon telah kami sambangi. Langkah ini sebagai langkah untuk mencegah Narkoba di lingkungan Joyosuran khusunya dan Surakarta pada umumnya,” tambah Lukas.

 

Di samping itu, Sigrak juga memberikan penyuluhan melalui banner yang berisi ajakan untuk menampik Narkoba. Menurut Lukas, langkah ini diperuntukan agar masyrakarta senantiasa mengingat bahwa Narkoba merupakan ancaman besar bagi rakyat Indonesia.

 

Perlu diketahui, bahwa dalam Astacita Presiden Prabowo Subianto dalam poin ketujuh tersirat secara tegas untuk dapat memberantas Narkoba.

 

Konsistensi Sigrak dalam menyuluh terkait pencegahan dan bahaya Narkoba, lembaga itu mendapatkan penghargaan pada bulan Juli 2025 dari BNN, sebagai lembaga yang memiliki intregitas kuat dalam memberantas Narkoba yang sangat diperhitungkan di Kota Surakarta.

 

Wakil Walikota Surakarta Astrid Widayani mengapresiasi langkah Sigrak atas partisipasinya dalam menecegah dan memberantas narkoba. Menurut Astrid pencegahan Narkoba turut pula membentuk ruang pelaporan maupaun satgas di sekitar warga Joyosuran.

 

“Sigrak Joyosuran, saya kira sudah siap untuk membuka layanan aduan guna mengatasi persebaran narkoba di Surakarta secara luas, dan khususnya Joyosuran,” papar Astrid.

 

Kendati Narkoba adalah ancaman bagi generasi bangsa, Astrid menandaskan untuk berkolaborasi dengan segala pihak untuk bisa mensukseskan Surakarta nihil dari Narkoba.

 

“Kita gandeng tokoh agama, tokoh masyarakat, dan beberapa pihak lainnya untuk mendukung gerakan tumpas Narkoba,” tambah Astrid.

 

Hal senada turut disampaikan oleh Ekya Sih Hananto selaku perwakilan dari Komisi IV Dewan Perwakilan Daerah Kota Surakarta. Ekya mengapresiasi langkah Sigrak.

“Sudah ada cantolan hukumnya. Kegiatan ini harus bisa didukung penuh baik pendanaan maupun kebutuhan lainnya,” ujar Ekya.

Di samping itu, Ekya juga berharap agar keberadaan Sigrak dapat pula berlangsung di seluruh kelurahan Surakarta.

“Kegiatan ini harus didukung, jangan sampai penerus kita terjerumus oleh Narkoba,” ujar Ekya.

Kegiatan ini turut pula memberi ruang bagi mantan pengguna Narkoba untuk memberi tahu bahayanya penggunaan Narkoba. Sebut saja Ruanya. Ia menyampaikan bagaimana Narkoba dapat merusak hidupnya. Saat menjadi pengguna, tubuhnya rusak, emosi tak beraturan dan berimbas kepada sanak familinya.

Persis lima tahun lamanya ia berjuang untuk lepas dari lingkaran setan bernama Narkoba. Kini ia dapat hidup tanpa Narkoba dengan dibantuk oleh beberapa pihak dan teman-temannya yang selalu mendukunya. Ia terbebas dan menjalani hidupnya lebih baik.

Acara ditutup dengan Seminar yang dibawakan oleh AKP Winarsih dan BNN diwakili oleh Farida selaku penyuluh pencegahan Narkoba. Seminar itu mempertegas bahwa Narkoba adalah ancaman bagi anak penerus bangsa. Sekali mencoba Narkoba sama saja menjerumuskan pengguna kepada jurang kehancuran.

Example 300250 Example 468x60 Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *