BERITAOPINI.ID PALI SUMSEL | Adanya pemberitaan tentang Wakil Bupati Kabupaten PALI, Iwan Tuaji yang disebut terlibat dalam praktik “cawe-cawe” atau intervensi proyek dengan imbalan fee di Kabupaten Lahat pada anggaran tahun 2024.
Mantan Presiden Mahasiswa Universitas Muhammadiyah ini enggan menanggapinya terlalu jauh.
Namun Ia sedikit menjelaskan bahwa apa yang dituduhkan itu belum tentu kebenarannya, Kamis (10/04/2025).
Mana pula, lanjut Firdaus, untuk diketahui dan digaris bawahi bahwa sosok Iwan Tuaji yang saat ini menjadi Wakil Bupati Kabupaten PALI sebelumnya adalah wiraswasta murni, bukan penyelenggara negara. Maka dalam hal ini Insya Allah tidak ada indikasi perbuatan gratifikasi disini.
Jadi , lanjut Firdaus, seandainya Saudara Iwan Tuaji ada mendapatkan kesepakatan fee dari hasil usaha yang dilakukannya, itu sah – sah saja. Terkecuali saat itu Iwan Tuaji merupakan penyelenggara negara, maka itu bisa dikategorikan gratifikasi.
” Sebelum jadi Wakil Bupati PALI, Iwan Tuaji itu pengusaha atau wiraswastawan, bukan dari penyelenggara negara,” terang Firdaus.
” Jadi, kalau seandainya, saat itu saudara Iwan Tuaji ada mendapatkan kesepakatan Fee dari hasil usahanya, Itu sah sah saja, Insya Allah disitu tidak ada indikasi perbuatan gratifikasinya,” ungkap Firdaus.
Terhadap pemberitaan tersebut, Firdaus Hasbullah menyarankan agar tidak dijadikan bahan gorengan yang menjadi opini liar di masyarakat Kabupaten PALI.
” Sekarang ini saatnya, masyarakat Kabupaten PALI bersatu mendukung Pemerintahan Asgianto dan Iwan Tuaji dan fokus dalam melaksanakan pembangunan untuk kebaikan Kabupaten PALI ke depan,” kata Firdaus.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) ini mengajak masyarakat Kabupaten PALI agar dapat kembali bersatu dan segera move on dari perbedaan pada. pilkada 2024 lalu.
Dikatakan Firdaus, perbedaan saat pilkada adalah sesuatu yang sangat wajar dan memang harus terjadi dalam berdemokrasi pilkada agar lebih hidup. Namun setelahnya semua harus bisa menerima hasilnya dan kembali bersatu untuk mendukung pemerintah Kabupaten PALI hasil pilkada 2024 itu.
” Pasca Pilkada, saat nya masyarakat Kabupaten PALI kembali bersatu bersama Pemerintah Kabupaten PALI, tanpa terkoyak – terkotak lagi, fokus berbuat untuk membangun Kabupaten PALI agar lebih baik kedepan,” ucap Firdaus. ‘rl’