Example floating
Example floating
BeritaKabupaten Penukal Abab Lematang IlirSumatera Selatan

Pemkab PALI Mantapkan Persiapan STQH 2025: Sinergi Lintas Sektor Demi Suksesnya Ajang Religius Tahunan

52
×

Pemkab PALI Mantapkan Persiapan STQH 2025: Sinergi Lintas Sektor Demi Suksesnya Ajang Religius Tahunan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BERITAOPINI.ID PALI SUMSEL | Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menunjukkan keseriusannya dalam menyukseskan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) ke-XXVIII tingkat kabupaten tahun 2025.

Hal ini ditandai dengan digelarnya rapat koordinasi lintas sektor di Ruang Rapat Sekretariat Daerah PALI, Kamis (10/4/2025), sebagai langkah awal mewujudkan gelaran STQH yang berkesan dan bermakna.

Rapat ini menghadirkan para tokoh penting dan pemangku kepentingan, memperlihatkan semangat kolaboratif dalam mengangkat nilai-nilai Islami serta mempererat ukhuwah di tengah masyarakat.

Hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah PALI, Kartika Yanti, bersama Staf Ahli dan pejabat teras Pemkab, seperti Drs. Kusmayadi, Drs. Agen Eleidi, M.M., dan Asisten I H. Andre Fajar Wijaya, S.Si., M.Si., CSEP, Kepala Kantor Kemenag PALI, Dr. H. Deni Priansyah, dan TNI-Polri.

Dalam pemaparannya, Andre Fajar Wijaya mengungkapkan bahwa STQH tahun ini akan digelar pada 22–27 April 2025, dengan lima titik lokasi utama, yakni, Lapangan Gelora Komperta 10 November (arena utama), Gedung PESOS, Gedung Orkes, Pendopoan Bupati dan Masjid Jami’ Komperta Pendopo.

“Berbagai cabang dan golongan musabaqah telah disiapkan, dan peserta dari seluruh kecamatan di Kabupaten PALI sudah terdata. Kita ingin menghadirkan ajang yang bukan hanya kompetitif, tetapi juga inspiratif,” ujar Andre Fajar Wijaya.

Kapolres PALI, AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, melalui Kasat Binmas AKP Romi F.AR, M.H., menyampaikan komitmen penuh pihak kepolisian dalam menjamin keamanan selama kegiatan berlangsung.

“Kami siap mendukung, khususnya dalam aspek pengamanan dan perizinan. Silakan panitia berkoordinasi lebih lanjut agar kegiatan berlangsung aman dan tertib,” tegasnya.

Sementara itu, Sekda Kartika Yanti menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menciptakan STQH yang sukses, tak hanya dari sisi pelaksanaan, tetapi juga dari dampak sosialnya.

“Keberhasilan STQH diukur bukan hanya dari prestasi peserta, tapi juga dari partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan suasana yang religius dan kondusif,” ujar Kartika.

Rapat koordinasi ini menjadi simbol kuatnya sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menyemarakkan STQH sebagai ajang pemersatu umat, sekaligus media dakwah yang menghidupkan nilai-nilai Islam di Bumi Serepat Serasan. ‘rl’

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *