Example floating
Example floating
BeritaJawa TengahKota Surakarta

Jelang Idul Adha, Disapangtan Surakarta Soroti Kesehatan Hewan Ternak

71
×

Jelang Idul Adha, Disapangtan Surakarta Soroti Kesehatan Hewan Ternak

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BERITAOPINI.ID SURAKARTA JATENG | Dinas Pangan dan Pertanian Kota Surakarta (Dispangtan) soroti kesehatan hewan kurban menjelang hari raya idul adha.

Eko Isbandiarso selaku kepala Dispangtan Kota Surakarta menyampaikan pihaknya telah melakukan pengecekan binatang kurban yang tersebar di kota Surakarta.

“Kami telah menilik salah satu peternakan di Mojosongo. Terhitung sebanyak lima puluh delapan ekor. Kami memberikan vitamin menjaga kesehatan hewan ternak itu.” Ujar Eko saat dihubungi via telepon pada (23/05/2025).

Menurut Eko, sejauh ini pihak Dispangtan Surakarta telah melakukan di pelbagai titik peternakan. Mereka melakukan pengecekan terhadap hewan ternak yang baka dikonsumsi saat hari raya Idul Adha.

Melalui pengecekan yang dilakukan oleh Dispangtan di peternakan Mojosongo. Sebagian besar hewan kurban layak dikonsumsi sebagai hewan kurban. Meskipun tercatatat beberapa hewan ternak yang perlu diberikan vitamin untuk menunjang kualitasnya.

“Faktor cuaca membuat segelintir hewan ternak mengalami pilek dan bukan penyakit seirus. Kami memberikan suplemen untuk hewan tersebut.” Tegasnya.

Aras perdagangan binatang ternak menjelang idul adha tak dipungkiri bakal berlangsung. Kendati demikian, pihak Dispangtan Surakarta akan terus melakukan check and recheck bintang ternak yang galibnya datang dari luar kota Surakarta.

Guna memastikan kesehatan hewan ternak dari luar Surakarta, Menurut Eko pihaknya akan melakukan pengecekan kesehatan hewan ternak melalui bukti surat kesehatan dari kota terkait.

Sementara itu, Kepala Veteriner Disapangtan Surakarta Agus Sasmito menyampaikan pihaknya telah melakukan pengecekan di pasar hewan yang berada di Nusukan, Banjarsari, Surakarta pada (23/05/2025).

Menurut Agus, ia mengemasi informasi bahwa terdapat hewan ternak yang mengalami pilek dan mata berkerak pada hewan ternak. Penjualan hewan ternak khusus kambing itu, memiliki komoditas hewan ternak sebanyak 130 kambing. Berjulam delapan hewan perlu diberikan suplemen agar dapat sehat kembali.

Agus menghimbau kepada para penjual dan peternak, apabila ditemui hewan yang terjangkit penyakit, menurutnya, agar dipisahkanagar tidak menular. Ia juga menegaskan kepada para pemilik ternak agar menjaga kesehatan hewan dengan membersihkan kandang berkala dan selalu mengecek kesehatannya.

Hingga kini, Dispangtan Surakarta mendelegasikan pihaknya untuk melakukan pengecekan di setiap kecamatan guna memastikan kesehatan hewan ternak. Dalam menyukseskan pemastian kesehatan hewan ternak menjelang Idul Adha, Dispangtan berkolaborasi dengan Sekretaris Daerah, Polisi Pamong Praja dan Dinas Perdagangan.

Agus menandaskan juga pentingnya berkolaborasi dengan masyarakat. Ia menghimbau agar masyarakat melayangkan surat aduan apabila menemukan hewan ternak yang mengalami penyakit serius, agar dapat ditangani dan memastikan hewan ternak dapat terjaga kesehatannya sampai berlangsungnya Idul Adha.

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *